Satutenda.com – Sejumlah teman masih bertanya-tanya, apakah Touring Motor Indonesia adalah sebuah komunitas? Apakah ada perekrutan anggota? Apakah ada kartu identitas?
Untuk menjawab pertanyaan ini, sebetulnya sangat singkat. Tidak. TMI bukan komunitas.
Lantas, pertanyaan lanjutnya, apakah TMI akan menjadi sebuah komunitas di kemudian hari?
Sebagai founder, saya, Steve Elu, akan menjaga dan merawat keinginan dari sebagian besar sobat TMI untuk tetap menempatkan Touring Motor Indonesia hanya sebagai sebuah paguyuban. Ia adalah wadah, tempat berkumpul kawan-kawan pelaku dan pencinta roda dua.
TMI adalah grup motor yang tidak memandang cc, jenis motor, bahkan profil pemilik motornya sekalipun. Di TMI kita adalah petualang, saudara, dan keluarga.
Dalam bahasa saya, TMI ibarat rumah. Sebagai rumah, pintu dan jendelanya terbuka untuk siapa saja. Entah dia orang Indonesia atau non Indonesia. Yang penting niat dia positif, ingin mencari teman, saudara, dan keluarga.
BACA: Cerita di Balik Berdirinya Touring Motor Indonesia – TMI
Sebagai rumah, TMI adalah tempat bercerita. Ia adalah ruang kita berbagi. Kita bercerita soal pengalaman persaudaraan. Kita sharing seputar pergumulan di jalanan. Kita berbagi bagaimana menemukan solusi. Dan macam-macam hal serupa.
Karena itu, agar rumah yang beralamat di Touring Motor Indonesia ini tetap terawat, sangat dibutuhkan kontribusi dari kita semua.
Mari sama-sama menjaga halaman rumahnya. Kita sama-sama menyapu ruang tamunya. Kita bergandengan tangan memebersihkan kaca-kacanya, supaya ia tetap tampak elegan dan indah.
Tegurlah mereka yang datang ke rumah TMI membawa akal bulus. Cambuk mereka yang bertamu ke rumah kita ini dengan menyampah di berbagai kesempatan.
Rumah Touring Motor Indonesia harus menjadi ruang yang ramah untuk semua Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan. Bahkan penganut kepercayaan dan tak beragama pun harus diterima sebagai saudara di sini.
Aturan di TMI
Walau hanya sebuah paguyuban atau wadah, bukan berarti TMI tidak punya aturan. TMI juga memiliki sejumlah aturan main yang mesti diikuti oleh mereka yang tinggal atau singgah di TMI.
Aturan utama, meski tak tertulis namun pasti kita sepakati, adalah saling menghargai dan menghormati. Dunia motor adalah dunia hobi, dunia senang-senang. Jangan membedakan cc, kecepatan, atau jarak tempuh.
Yang berikut, grup TMI membuka ruang sebebas-bebasnya dan sebesar-besarnya untuk para sobat yang punya usaha untuk mempromosikan usahanya pada hari Selasa dan Jumat.
Di luar dua hari tersebut, sangat tidak diperbolehkan untuk mempublikasikan jualan, usaha, atau sejenisnya. Jika, masih ada, maka akan kami hapus atau bahkan keluarkan dari grup.
Admin TMI
Untuk memudahkan koordinasi, kami membentuk beberapa admin wilayah. Sejauh ini, yang paling mendominasi adalah pulau Jawa, yang dalam hemat founder, memiliki kepadatan penduduk lebih tinggi. Juga, Jawa adalah wilayah perlintasan dan mobilisasi petouring dan overlander dari seluruh dunia. Maka, jumlah admin di Jawa lebih banyak.
Lantas, apakah ke depan di pulau lain juga bisa bertambah? Pasti. Bila memang sangat diperlukan akan dibuat lagi grup WhatsApp wilayah, tentu bersama seorang admin, untuk mempermudah komunikasi antar sobat TMI dalam sebuah wilayah.
BACA JUGA: Pengen Touring ke Titik 0 Km Sape tapi Waktu Terbatas? Ini Solusinya
Jika sobat TMI membutuhkan informasi tambahana atau ingin bergabung ke grup TMI, silakan menghubungi para koordinator di setiap regional TMI.