Satutenda.com – Kalau sebelumnya kita ngomongin big bike CB650R, sekarang kita mau obrolin Honda Rebel, yang ikut dipajangkan Honda di IIMS 2022.
Gila banget pokok e gengs. PT Astra Honda Motor tak henti-hentinya mengentak pasar otomotif roda dua nih. Baru juga pandemi mau beralih ke endemi, Honda sudah unjuk kekuatan dengan memperkenalkan motor-motor terbarunya dengan desain yang jempolan gengs.
Salah satu tunggangan yang saya suka banget, dan baru diluncurkan oleh AHM di IIMS 2022 ini adalah Honda Rebel.
Gengs, kalau kamu adalah penyuka tunggangan bergaya retro atau ala-ala koboi Amerika, sudah pasti Honda Rebel ini akan kena banget di hati lho.
Ini detail desainnya gengs. Rebel ini punya desain ramping dengan gaya kontemporer yang tak lekang oleh waktu. Dikembangkan lebih dari sekedar moda transportasi, model ini menjadi refleksi dari sebuah gaya hidup, karakter, serta sarana bagi pengendara pecinta big bike di Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, motor ini menggendong mesin 471,03cc DOHC, liquid-cooled parallel twin cylinder. Model ini memiliki torsi maksimum 43,6Nm @ 5.500 rpm dan menghasilkan tenaga puncak 33,5 kW @ 8.500rpm. Bore dan stroke dibuat pada 67mm x 66.8mm dengan rasio kompresi 10,7: 1.
Sementara itu bagian dalam kepala silinder menggunakan roller rocker arm; penyetelan katup jenis shim untuk memperoleh bobot yang ringan, menurunkan beban per katup dan mengurangi gesekan.
Silent (SV Chain) cam chain memiliki pin yang permukaannya dilapisi dengan Vanadium, sehingga mengurangi gesekan dengan peningkatan perlindungan terhadap debu. Diameter katup inlet berukuran 26,0mm dengan diameter katup buang 21,5mm.
Gigi primer dan balancer menggunakan scissor gears, mengurangi noise. Poros Engkol penyeimbang secara khusus dibentuk untuk pasangan-keseimbangan yang ringan memungkinkan mesin berputar bebas dengan mengurangi inersia.
Crankcases menggunakan centrifugally cast thin-walled sleeves. Desain internal mengurangi ‘pumping’ losses yang dapat terjadi dengan 180 ° waktu pengapian. Motor ini memiliki bak oli berkapasitas 2,5L. Gear box enam-kecepatannya dirancang mudah untuk dinaikkan dan diturunkan, terutama di perkotaan.
BACA: Ayok Gengs, Kita Gas Ke IIMS Buat Lihat Langsung Honda CB650R dan Honda Rebel
Saluran pembuangan 2-1 mereduksi gas buang di katalisator melalui ruang pertama ke ruang resonator kedua. Knalpot berdiameter 120mm ‘shotgun’ style, dan menghasilkan suara berat yang khas dengan penyaluran torsi yang pas.
Model ini dipasang pegangan mesin pada tiga area di rangka tubular dan dirancang sesempit mungkin di sekitar pengendara. Panjang trail 110mm dengan 28° rake; garpu offset 30° dikombinasikan dengan jarak sumbu roda 1.490mm, menghasilkan ketinggian 690mm jok rendah dan pijakan kaki tengah, untuk keseimbangan kemudi yang semakin mendukung tampilan low-rider.
Rangka termasuk loop belakang inovatif yang memisahkan jok dari spatbor logam bertekstur; aluminium cor subframe bolt-on memberikan ruang lingkup lebih lanjut untuk kustomisasi.
Gila kan? Gengs, saya baca detailnya aja merinding. Dan pastinya kepengen banget bisa dapat kesempatan jajal tunggangan super wah ini.
Lantas, berapa harganya? Model ini dipasarkan dengan harga OTR (On The Road) DKI Jakarta Rp 191.960.000. Model ini dipasarkan secara eksklusif di 11 Big Wing di seluruh Indonesia.
Views: 40