Rekomendasi Gunung Inerie Bagi Para Pendaki di Nusa Tenggara Timur

By Edeltudizh Jan11,2018
Puncak-gunung-Inerie(Foto:Satutenda.com)

Rekomendasi Gunung Inerie bagi para pendaki di NTT, Satutenda.com – Gunung Inerie adalah salah satu gunung berapi yang ada di pulau Flores tepatnya di Kabupaten Ngada, provinsi Nusa Tenggara Timur. Di kalangan para pendaki gunung, nama gunung ini belum banyak diketahui.

Namun di kalangan masyarakat Flores, Inerie sudah cukup dikenal. Ia adalah salah satu gunung yang saat ini status vulkaniknya masih aktif. Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat, gunung ini meletus pada tahun 1970 dan 1880.
Ketinggian mencapai 2.245 mdpl membuat gunung Inerie dinobatkan sebagai gunung tertinggi di pulau Flores.

Dalam kebiasaan masyarakat Flores pada umumnya, gunung Inerie kerap mereka juluki “Piramida Alam”. Mungkin karena bentuknya yang mengerucut dan menjulang tinggi bagaikan bangunan sebuah piramida

Secara harafiah nama gunung ini terdiri dari dua kata yakni “Ine” yang artinya ibu, dan “Rie” yang artinya cantik. Jadi arti dari nama gunung ini bisa dikatakan “ibu yang cantik”.

Informasi seputar perjalanan menuju basecamp

Perjalanan menuju puncak Inerie, dimulai dari kota Bajawa yang notabenenya adalah ibukota Kabupaten Ngada – Flores. Bagi teman-teman yang memang berasal dari NTT, pasti tidak akan kesulitan untuk menjangkau kota Bajawa – Flores.

Sedangkan, bagi teman-teman pendaki di luar NTT yang juga punya keinginan untuk menaklukan gunung Inerie bisa memilih rute perjalanan via pesawat.

Biasanya pesawat yang berangkat dari Surabaya atau Jakarta pasti akan melakukan transit di Kupang terlebih dahulu sebelum menuju bandara Soa – Bajawa.

Dari bandara Soa, teman-teman bisa menanyakan informasi seputar transportasi menuju pusat kota Bajawa. Kisaran biaya transportasinya Rp.50.000 hingga Rp. 100.000.

Dari pusat kota inilah teman-teman bisa menggali informasi seputar pendakian atau seputar informasi pemandu wisata di Tourism Information.

Trek pendakian gunung Inerie

Basecamp pendakian menuju gunung Inerie terletak di kampung Watu Meze. Waktu tempuh menuju puncak gunung Inerie membutuhkan 3-5 jam saja, karena gunung ini memang tidak terlalu tinggi.

Tetapi jalur pendakian menuju gunung ini jangan diremehkan. Trek pendakiannya cukup menantang. Dengan tekstur jalan berkerikil, berbatu dan terjal membuat kita para pendaki harus ekstra berhati-hati. Jika salah dalam membuat pijakan, bisa saja kita tergelincir.

Usai melewati trek dengan tekstur berbatu, kita akan disuguhkan dengan trek perjalanan yang berpasir. Teman-teman sesama pendaki pastinya tahu, bagaimana sulitnya melangkah di tektur jalan yang berpasir.

Trek-pendakian-gunung-inerie
(Foto:Satutenda.com)

Ayunan kaki sudah pasti melambat karena susah untuk membuat pijakan. Semakin mendekati puncak Inerie, maka trek pendakian pun semakin curam. Sangat dianjurkan untuk memakai sepatu yang dasarnya tidak licin. Teman-teman bisa menontonnya pada video berikut :

Tumbuhan di sekitar jalan pun tidak terlalu banyak, sehingga sulit bagi pendaki untuk berpegangan.

Di sepanjang jalur pendakian tidak ada pos pemberhentian. Ketersedian stok air bersih pun tidak ada seperti gunung lain pada umumnya.

Jadi pastikan teman-teman menyediakan logistik dan air yang cukup agar tidak mengalami dehidrasi.
Gunung Inerie terdiri dari dua titik puncak. Biasanya para pendaki di Flores menyebutnya sebagai puncak pertama dan kedua.

Yang pertama kali dijumpai pastinya puncak pertama. Sedangkan untuk menuju puncak kedua yang lebih tinggi, kita harus melewati trek pendakiannya curam dengan trek yang berat.

Selama pendakian menuju puncak, tumpuan kaki hanya berpijak pada bebatuan sebesar kepalan tangan dan mudah lepas.

Jika salah memilih batu sebagai pijakan, maka hanya ada dua pilihan. Terperosok ke dalam kawah sejauh 100-an meter atau meluncur di lereng cadas yang curam hingga ke dasar lembah sejauh lebih dari 1,5 km.

Usai menapaki trek yang cukup memacu adrenalin, maka teman-teman akan disuguhkan dengan pesona yang dimiliki gunung Inerie.

Di sisi bagian timur, kita bisa menyaksikan deret pegungungan dalam balutan awan putih membentang luas. Di sisi utara, kota Bajawa, perkampungan dan lembah hijau memanjakan mata.

Sedangkan di sisi barat, terlihat perbukitan hijau dengan lereng batu yang terjal berderet yang menambah apik pose perjalanan kamu .

Di sisi selatan, padang savana terbentang di kaki gunung. Ternyata tak hanya kelasnya gunung Ciremai yang punya sejuta keindahan, bumi NTT juga punya keindahan gunung yang menarik untuk dihampiri.

Bagi teman-teman yang punya hobi mendaki gunung, jangan lupa mampir dan pijakan kakimu di gunung Inerie, jika waktu mengijinkanmu.

Related Post